Pemda, Polisi dan TNI Gelar Apel Kesiapsiagaan Hadapi Bencana di Meranti

Senin, 09 November 2020

SELATPANJANG - Bertempat di halaman Kantor Bupati Kepulauan Meranti, Senin (9/11/2020) pagi telah berlangsung apel kesiapsiagaan menghadapi bencana.

Apel ini diinisiasi Polres Kepulauan Meranti. Bertindak sebagai pimpinan Apel, Bupati yang diwakili Sekda Dr Drs Kamsol MM.

Turut hadir, Wakapolres Kepulauan Meranti Kompol Nipwin Bonar Hutabarat, Danramil Selatpanjang Mayor Inf Bismi Tambunan, Kepala BPBD Idris Sudin, Kadiskes dr Misri Hasanto, Kadis Sosial Agusyanto SSos MSi, Ketua MUI H Mustafa, dan peserta apel yang terdiri dari TNI, Kepolisian, Satpol PP, Dinas Perhubungan, BPBD, Pemadam Kebakaran dan ASN.

Dalam kesempatan itu, Sekda Kamsol didampingi Wakapolres Kompol Nipwin melakukan pengecekan personel dan sejumlah peralatan yang akan digunakan untuk penanggulangan bencana. Mulai dari mobil pemadam dan alat pemadam kebakaran, perahu Karet, kendaraan operasional lapangan dan lainnya.

Sekda mengaku kesiapan personel dan peralatan sudah cukup baik. Tinggal lagi sinergitas antar instansi terkait dan masyarakat untuk bersama-sama meningkatkan kesiapsiagaan dan kewaspadaan dalam menghadapi bencana di daerah.

"Dalam penanganan bencana perlu penguatan dalam melaksanakan tugas. Pemerintah Daerah yang didukung oleh Kepolisian dan TNI serta masyarakat, harus mampu menciptakan sinergitas sehingga risiko bencana yang mungkin terjadi dapat dikurangi," kata Kamsol.

Selanjutnya, Sekda menekankan beberapa hal terkait kesiapsiagaan bencana di Kepulauan Meranti. Penanganan bencana harus menitikberatkan pada pencegahan dan kesiapsiagaan agar resiko dapat dikurangi, dan peningkatan kapasitas SDM di lapangan melalui pelatihan agar selalu siap siaga dalam menghadapi bencana yang terjadi. Serta keahlian penggunaaan alat komunikasi (TIK).

"Pemerintah Daerah selalu mendorong penyediaan alat dan diadakannya pelatihan dalam rangka peningkatan kapasitas petugas penanggulang bencana," ujarnya. 

Selanjutnya, tak kalah penting menurut Sekda adalah partisispasi semua pihak dalam menghadapi bencana yang dimulai dari diri, keluarga, komunitas masyarakat.

"Partisipasi semua pihak dalam menghadapi segala kemungkinan bencana melalui kesiapsiagaan dan kepedulian terhadap kondisi di sekitar sangat diperlukan," tegas dia. (rls)