Pangdam I/BB Ajak Masyarakat Rohil Laksanakan 5 M
Pangdam I/BB Mayjen TNI Hassanudin, SIP., MM didampingi Bupati Rohil H Suyatno bersama Plt Kadis Kesehatan Rohil H Ahmad Yusuf, S.Sos., MH saat meninjau vaksinasi di Puskesmas Bagan Punak.
BAGANSIAPIAPI - Panglima Komando Daerah Militer I Bukit Barisan (Pangdam I/BB) Mayjen TNI Hassanudin, SIP., MM melaksanakan kunjungan kerja (Kunker) di Kabupaten Rokan Hilir (Rohil) Provinsi Riau.
Diketahui Mayjen TNI Hassanudin, SIP., MM baru enam bulan menjabat sebagai Pangdam I/BB. Sebelumnya ia pernah menjabat Asisten Perencanaan dan Kasdam I/BB.
Di Rohil Pangdam I/BB melaksanakan berbagai rangkaian kegiatan salah satunya melihat penanganan pencegahan Covid-19, mulai dari meninjau kegiatan vaksinasi di Puskesmas Bagan Punak dan meninjau Posko PPKM Mikro di Kepenghuluan Labuhan Tangga Hilir.
Pada kesempatan itu, Pangdam I/BB mengajak dan menghimbau masyarakat Rohil untuk mewaspadai Covid-19 karena Covid ini benar adanya.
Salah satu upaya yang disebutkan Pangdam I/BB adalah dengan menerapkan protokol kesehatan. Salah satu yang paling ampuh adalah memakai masker.
"Sarana efektif mencegah penyebaran Covid-19 adalah dengan menggunakan masker. Hal ini ampuh 95 persen dari tertular dan menularkan sesuai instruksi WHO, Presiden dan Menteri Kesehatan," jelasnya.
Selain itu, lanjut Pangdam I/BB, masyarakat juga harus melaksanakan 5M, Menjaga jarak, Memakai masker, Mencuci tangan, Membatasi mobilisasi dan Menghindari kerumunan.
"Mari mulai dari diri kita sendiri, keluarga, lingkungan kerja dan kelompok masyarakat kita," harapnya.
Namun demikian, Pangdam I/BB berharap masyarakat harus tetap menggerakkan perekonomian. Masyarakat tidak boleh lagi kaku seperti pada awal pandemi Covid-19. Hal ini karena pemerintah sudah melakukan upaya dengan vaksinasi.
"Vaksinasi ini diberikan pemerintah sebagai salah satu daya tahan dan imun kita," ujarnya.
Selanjutnya, Pangdam I/BB juga mengucapkan permohonan maaf bilamana selama bertugas di lapangan prajurit ada melakukan kesalahan dan kesilapan baik disengaja atau tidak disengaja. Hal ini karena semata mata prajurit TNI hanyalah manusia biasa belaka. (rif)