Riau

19 Ton Garam Telah Disemai di Langit Riau

PEKANBARU - Sekitar 19 ton garam higroskopis telah disemai di langit Provinsi Riau dalam operasi Teknologi Modifikasi Cuaca (TMC). Yang mana, operasi penyemaian awan dengan menabur garam ini sendiri ,terakhir disemai di langit Kabupaten Pelalawan, Indragiri Hilir (Inhil), Siak dan Bengkalis.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Riau, Edwar Sanger mengatakan, bahwa operasi TMC ini dilakukan menggunakan satu pesawat jenis Cassa 212 (A-2107).

"Satuan tugas (Satgas) sudah melakukan operasi sebanyak 24 sortie dengan jumlah garam 19.000 kilogram dan kami masih punya cadangan NaCl sebanyak 13.400 kilogram lagi," kata Edwar di Pekanbaru, Jumat (15/3/2019).

Sementara itu, lanjut Edwar, untuk pemadaman dari udara sendiri telah diperkuat dengan sebelas unit helikopter. Diantaranya, dua unit heli dari BNPB yaitu  Kamov KA-32 (PK-IKR) dan Mi8-MTV (RA-22700). Kemudian, satu unit heli dari KLHK yaitu Bell 412 (PK-DAS).

Ada juga heli bantuan Sinarmas sebanyak tiga unit heli yaitu Superpuma S332L1 (N5893Y), Superpuma AS332C (PK-DAN) dan Mi-8 (P2-MHL).

Selanjutnya, dari BKO TNI dan Polisi ada lima unit heli yaitu Puma TNI-AU (HT-3309), Puma TNI-AU (HT-3314), Bell 412 TNI-AD (HA-5174), Bell 412 TNI-AD (HA-5167) dan Bell 429 Polisi (P-3202).

Hingga saat ini, setidaknya sudah tujuh juta liter air yang ditumpahkan dari udara untuk melakukan pemadaman dengan carawaterbombing menggunakan sebelas unit heli tersebut.

"Sejak Januari hingga pertengahan Maret ini, heli tipe Kamov KA-32 PK-IKR paling banyak menumpahkan air melalui udara di Riau, sebanyak 4.016.000 liter dengan total 19 sortie," tandasnya. (MC Riau)



[Ikuti RiauTime.com Melalui Sosial Media]






Tulis Komentar

Untuk Berbagi Berita / Informasi / Peristiwa
Silahkan SMS ke nomor HP : 082387131915
atau email ke alamat : [email protected]
Harap camtumkan detail data diri Anda
Pengutipan Berita dan Foto, Cantumkan RiauTime.com Sebagai Sumber Tanpa Penyingkatan