PEKANBARU - Tim satuan tugas (Satgas) udara Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) Provinsi Riau menurunkan tujuh helikopter dan dua pesawat untuk mengatasi kebakaran hutan di Riau.

Berdasarkan data harian yang dihimpun dari petugas data operator pusat data dan informasi Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Riau, Kamis (19/8), tujuh helikopter BPBD tersebut yaitu Kamov KA-32A (PK-IKR) yang berlokasi di Pangkalan Kuras Kabupaten Pelalawan telah mengangkut 25.464.000.000 liter air. 

Helikopter yang kedua, Kamov KA-32C (RA 31009) berlokasi di Rantau Baru, Pangkalan Kerinci Kabupaten Pelalawan telah mengangkut 9.480.000 liter, selanjutnya helikopter Sikorsky S61 (N5193Y) yang standby arahan telah mengangkut 21.656.000 liter.

"Helikopter keempat Mi-171 (PK-BST) yang beroperasi di desa Rimbo Panjang Kampar dengan 19.168.000 liter, type helikopter Mi-8 MVT (EY-226) di Pulau Gelang Indragiri Hulu (Inhu) dengan 15.829.000 liter , type Bell 214 (N217PJ) di Pulau Gelang Inhu 14.842.000 liter, serta type Bell 430 (PK-DPM) yang stay di Pelalawan," ujar Kepala BPBD Riau Edwar Sanger, melalui data yang dilaporkan oleh tim data dan informasi BPBD Provinsi Riau.

Sedangkan untuk dua pesawat yang beroperasi yaitu, Cassa 212 (A-2108) yang menangani karhutla di Kabupaten Rokan Hilir (Rohil) dan Kampar sudah dua kali sortie dengan 99.200 Kg, dan pesawat type Hercules C-130 (A-1328) yang menangani Rohil dan Dumai dengan 4.800 Kg.

"Pesawat dan helikopter telah beroperasi, data kegiatannya dilaporkan setiap hari," katanya. (MCR)