MERANTI - Menyambut Hari Bhayangkara Ke 74, Polres Kepulauan Meranti mengadakan kegiatan bakti sosial Rapid Test. Bertempat di Taman Cik Puan Selatpanjang, Selasa (23/6/2020).

Turut hadir dalam giat tersebut, Team Medis dari Dinas Kesehatan sebanyak 5 orang yakni, Muhammad Sardi, SKM selaku Kabid SDK dan Kefarmasian Dinas Kesehatan, Masifah S.Kep selaku Kasi Yankes Primer dan Kestrad Dinas Kesehatan, Sumayanti, Amd.Ak selaku Staff UPT Puskesmas Alai ,Sulfa Isdayantri Nouka, Amd.Ak selaku Staff UPT Puskesmas Selatpanjang,  Emilia Silvana, Amd.Ak selaku Staff UPT Puskesmas Alai. 

Selain itu, hadir Ketua Seksi Pemeriksaan Rafid Test dan Urkes Polres Kepulauan Meranti yakni, Ipda M. Nasution SH MH selaku Kanit IV Kamneg Sat Intelkam Polres Kep Meranti / Ketua Seksi, Briptu Ricky Tindaon Amd.Keb dan Briptu Ridho Afrianto selaku Urkes Polres Kepulauan Meranti.

Kapolres Kepulauan Meranti, AKBP Taufiq Lukman Nurhidayat SIK MH, mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan kerjasama dengan Dinas Kesehatan Kepulauan Meranti.

Adapun yang terlibat dalam rapid test ini yakni dari Personil Polres dan Polsek sebanyak 23 Orang, Polwan Polres Meranti sebanyak 7 Orang, Perwakilan dari Pedagang Pasar Sandang Pangan Selatpanjang sebanyak 5 Orang, dan Perwakilan dari Becak Motor Wisata (BMW) Selatpanjang sebanyak 15 Orang.

"Pelaksanaan kegiatan pemeriksaan rapid test tersebut mengacu atau tetap mengedepankan protokol kesehatan Covid-19, yaitu 0akai masker, cuci tangan dengan sabun dan menjaga jarak," ujar Taufiq.

Selain itu, Kapolres juga mengajak masyarakat untuk bersama menjaga kesehatan dan mematuhi peraturan Pemerintah yang dianjurkan dalam memutuskan mata rantai Covid-19.

"Kegiatan ini hanya hari ini saja. Bagi masyarakat yang mau ikut melakukan rapid tes silahkan datang dan langsung di rapid serta kegiatan ini tidak dipungut biaya," jelas dia.

Sementara itu, Kabid Sumber Daya Kesehatan dan Keparmasian, Muhamad Sardi mengatakan bahwa rapid test adalah pemeriksaan cepat atau mendeteksi, membatasi terhadap penularan Virus Corona atau Covid 19.

"Peserta sebanyak 50 orang yang telah dilakukan pemeriksaan semuanya dinyatakan non reaktif atau negatif. Dari kita sendiri menyediakan alat sebanyak 100 jika kurang maka kita akan ambil stok," ujarnya.

Selain itu, Sardi juga berharap kerjasama seperti ini perlu ditingkatkan dan semua pihak harus saling bahu-membahu agar terciptanya situasi yang kondusif. *