Riau

Miftah Sabri Anak Dumai Sukses di Tingkat Nasional

Langkah, rezeki, maut dan jodoh memang menjadi kuasa sang Ilahi. Namun  tentu saja sebagai manusia biasa tidak pasrah akan nasib dan keadaan.

Nasib tidak akan pernah berubah jiika tidak ada usaha untuk merubahnya, termasuk menjadi orang sukses juga dibutuhkan perjuangan panjang menuju ke arah sana.

Miftah Nur Sabri, anak kelahiran Dumai besar dan tumbuh menjadi seorang remaja di lingkungan komplek  Pertamina Bukit Datuk Dumai.

Dari kecil sudah menunjukkan bakat sebagai orang kreatif, inovatif dan banyak yang meramal  bakal menjadi orang sukses.

Miftah yang pernah menempuh pendidikan SD-SMP YKPP di Dumai, kini menjadi CEO Selasar.com, bahkan seorang pengusaha portal belanja Ahmad Zaki juga menggandeng Miftah juga mendirikan Bukalapak.com.

Setelah tamat SLTA di SMA Negeri 1 Padang Panjang, pria muda energik dan terkenal humoris ini melanjutkan studi ke Universitas Indonesia dengan mengambil jurusan Fakultas Ilmu Sosial Politik.

Menyelesaikan pendidikan di universitas tertua di Indonesia, dengan salah satu lulusan terbaik pria berdarah minang ini dipercaya menjadi dosen ditempat dia menuntut ilmu.

Peran dan polesan tangan dingin Mifta membuat salah satu portal belanja nasional yaitu Buka Lapak.com menjadi portal belanja terbesar di seantereo negeri ini.

Selain itu, Selasar.com salah satu situs berbagi pengalaman, ilmu dan koresponden Tanya jawab juga tidak terlepas dari kepintarannya, hingga satu satu nya situs Tanya jawab di kawasan Asia Tenggara pada tahun 2014.

Matang dalam dunia riset dan penelitian survey politik  menjadi jembatan kedekatan dirinya dengan sejumlah tokoh nasional.
Yusuf Kalla, Sandiaga Uno, Ahok,Anies Baswedan, Probowo hingga Jokowi adalah sederet nama tokoh nasional yang merasakan kepintarannya dalam dunia digital teknologi.

“Allah memudahkan urusan saya,” ungkapnya merendah  singkat saat berbincang dengan sejumlah wartawan senior di kota Dumai.

Mempunyai misi ingin membangun kaum milenial sebagai garda terdepan dalam dunia bisnis dan politik, membuat dirinya terpanggil untuk terjun ke kancah ilmu yang dipelajarinya selama ini.

Politik bukan dunia baru baginya, karena disiplin ilmu yang ditekuninya juga dalam ranah politik.Pernah menjadi tim pemenangan Anis-Sandi  pada Plkada DKI lalu membuat kepintarannya dilirik oleh sejumlah Partai Politik.

“Saya akhirnya menjatuhkan pilihan Gerindra sebagai kendaraan politik untuk menuju senayan,” ujar pria yang akrab disapa Mangkudun oleh teman sekolahnya dulu.

Dipercaya sebagai nomor urut satu dari dapil Riau Satu, membuat orang Riau merasa yakin bahwa dirinya memang dekat dengan pendiri Prabowo yang sekarang menjadi calon Presiden.

“Mengenal pak Probowo sudah sepuluh tahun, Sandiaga uno asahabat saya yang membawa saya untuk bergabung ke partai Gerindra,” tukasnya.



[Ikuti RiauTime.com Melalui Sosial Media]






Tulis Komentar

Untuk Berbagi Berita / Informasi / Peristiwa
Silahkan SMS ke nomor HP : 082387131915
atau email ke alamat : [email protected]
Harap camtumkan detail data diri Anda
Pengutipan Berita dan Foto, Cantumkan RiauTime.com Sebagai Sumber Tanpa Penyingkatan