PEKANBARU - Pencak Silat Pekanbaru Championship II yang diikuti 800 pesilat dari Riau, Sumatera Barat dan Sumatera Utara resmi digelar di Gelanggang Remaja, Senin (29/4).

Pencak silat ini digelar oleh Dispora Kota bersama Pengcab Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Pekanbaru. Selain mencari bibit atlet, juga ingin membumikan pencak silat sebagai budaya asli Indonesia di Pekanbaru khususnya dan Riau secara umum.

Ketua Pengcab IPSI Kota Pekanbaru, Zulfahmi Adrian mengatakan 800 pesilat dari 35 perguruan ini berasal dari tiga provinsi tersebut, mengikuti 22 kelas yang dipertandingkan untuk kategori laga.

"Kejuaraan ini untuk menambah jam terbang dan pengalaman para pesilat Riau, khususnya yang ada di Kota Pekanbaru," kata Zulfahmi.

Sejatinya, kata pria yang akrab disapa BZ ini ada lebih dari 800 pesilat yang mendaftar untuk mengikuti kejuaraan ini. Namun, mendekati hari pelaksanaan, beberapa pesilat yang berstatus pelajar mundur tidak mendapat izin dari sekolah dan juga ikut tes aparatur negara.

"Kejuaraan ini juga menjadi ajang persiapan para atlet pencak silat di Riau, khususnya Kota Pekanbaru untuk menghadapi sejumlah kejuaraan tingkat nasional. Selaij itu kejuaraan ini juga sebagai evaluasi latihan bagi pesilat Pekanbaru," pungkasnya. (kom/rgc)