News

Angka Perceraian di Rohil Sangat Tinggi, Bupati Harap BP4 Turun ke Desa Berikan Sosialisasi

Foto bersama Pengurus BP4 Rohil masa bakti 2022-2026 setelah dikukuhkan.

BAGANSIAPIAPI - Pengurus Badan Penasihatan, Pembinaan dan Pelestarian Perkawinan (BP-4) Kabupaten Rokan Hilir (Rohil) masa bakti 2022-2026 telah resmi dikukuhkan oleh Ketua I BP-4 Provinsi Riau, Drs H Muhammad Azis, Rabu (12/01/2022).

Pengukuhan dipusatkan di Gedung Misran Rais, Bagansiapiapi dihadiri Wabup Rohil H Sulaiman, Wakil Ketua DPRD Basirun Nur Efendi, Sekda HM Job Kurniawan, Asisten l Fery H Parya, Kakan Kemenag H Naini, para Kepala OPD serta undangan lainnya.

Atas nama pemerintah kabupaten, Bupati Rohil Afrizal Sintong mengucapkan selamat atas dikukuhkannya Pengurus BP4. Ia mengharapkan BP4 bisa bekerja maksimal dalam menekan angka perceraian.

“Kita harap BP4 dapat melakukan sosialisasi dan memberikan penyuluhan sampai ke kampung-kampung untuk memberikan masukan-masukan kepada masyarakat agar tidak mudah bercerai,” ucap Afrizal.

Sementara, Kakan Kemenag H Naini menjelaskan pada tahun 2021 peristiwa pernikahan di Rohil berjumlah 3526. Kemudian untuk angka perceraian juga sangat tinggi yakni berjumlah 885 peristiwa.

“Hal ini tentu menjadi beban berat terutama bagi pengurus BP4 yang baru dikukuhkan untuk bersama-sama memberikan edukasi kepada pasangan yang akan melaksanakan pernikahan,” ungkapnya.

Dalam menekan angka perceraian, sebut Naini, butuh kerja keras semua pihak termasuk pemerintah daerah karena ini bukan semata tugas BP4.

“Kedepan BP-4 ini diharapkan bisa berperan dengan baik di tengah masyarakat dalam menekan angka perceraian," tegasnya.

Kakan Kemenag Rohil mengucapkan terima kasih kepada bupati yang telah membantu pelaksanaan pengukuhan.

Ucapan terima kasih juga turut disampaikan Ketua l BP-4 Provinsi Riau, Drs H Muhammad Azis kepada pemerintah daerah atas pelayanan yang begitu baik dalam pengukuhan Pengurus BP-4 dibawah kepemimpinan Agus Salim.

Muhammad Azis berharap Pengurus BP-4 yang telah dikukuhkan dapat bekerjasama dengan pemerintah daerah dalam menekan angka perceraian di Kabupaten Rohil yang tergolong sangat tinggi.

“BP-4 ini mulai ditekankan pemerintah agar mengurangi angka perceraian, karena di tahun 2021 kemarin angka perceraian di Rohil berjumlah 800 lebih, dan ini tentunya akan menjadi kerja keras bagi BP-4. Pengurus BP4 juga harus bekerjasama dengan KUA maupun unsur lainnya,” tutur Azis.

Menurutnya, angka perceraian setiap tahun terus bertambah, sehingga diperlukan dukungan dan bantuan dari pemerintah daerah.

“Tanpa dukungan pemerintah, ini akan sulit bagi BP-4 dalam menjalankan tugas. Kepada BP-4 yang sudah dikukuhkan, tunjukkan kinerjanya” ujar Muhammad Azis. (rif) 



[Ikuti RiauTime.com Melalui Sosial Media]






Tulis Komentar

Untuk Berbagi Berita / Informasi / Peristiwa
Silahkan SMS ke nomor HP : 082387131915
atau email ke alamat : [email protected]
Harap camtumkan detail data diri Anda
Pengutipan Berita dan Foto, Cantumkan RiauTime.com Sebagai Sumber Tanpa Penyingkatan