News

Pertamina Retail Riau Lakukan Sosialisasi My Pertamina

PEKANBARU - PT Pertamina Wilayah Riau terus melakukan sosialisasi program Tepat Subsidi MyPertamina ke berbagai pihak. 

Baru-baru ini, PT Pertamina menggandeng Organisasi Angkutan Darat (Organda).

Sales Area Manager Pertamina Retail wilayah Riau, Wira Pratama, Kamis (28/7/2022) mengatakan selain mensosialisasikan MyPertamina, pihaknya juga membuka helpdesk (meja bantuan) untuk pendaftaran MyPertamina.


"Kami juga membuka helpdesk di Kantor Organda. Selain itu, kami juga mensosialisasikan besaran volume BBM bersubsidi untuk kendaraan per hari," kata Wira.

Selain itu, Pertamina juga membuka helpdesk di fasilitas pengujian KIR kendaraan bermotor.

Menurut Wira MyPertamina disambut antusias oleh masyarakat di Riau.

Wira menjelaskan meski memulai pendaftaran pada tanggal 18 juli 2022, jumlah kendaraan di Riau yang mendaftar ke MyPertamina mencapai lebih kurang 5 ribu unit. 

Sedangkan Sumbar yang memulai pendaftaran pada tanggal 1 Juli 2022 mencapai angka yang sama dengan Riau.

"Alhamdulillah Riau termasuk tinggi di Sumbagut, karena kita mulai di tanggal 18 Juli 2022, tapi jumlah pendaftar di Riau sudah sama seperti di Sumbar," kata Wira. 

Untuk penerapan MyPertamina dalam mendapatkan BBM subsidi di Riau kata Wira, pihaknya masih menunggu keputusan dari pemerintah.

"Untuk pembelian BBM subsidi menggunakan QR Code MyPertamina, kita menunggu kebijakan pemerintah pusat," katanya.

Sementara itu, Himpunan Wiraswasta Nasional Minyak dan Gas (Hiswana Migas) Riau menyambut baik program Subsidi Tepat MyPertamina yang digagas oleh PT Pertamina.

Ketua Hiswana Migas Riau, Tuah Laksamana mengatakan program Subsidi Tepat MyPertamina sangat penting dalam penyaluran BBM bersubsidi yang tepat sasaran.

"Dengan adanya apikasi MyPertamina, memudahkan penyaluran BBM subsidi tepat sasaran. Sebab, di aplikasi ini petugas tidak lagi mencatat dengan cara manual, melainkan sudah tercatat ooleh sistem digital. Ini kan lebih bagus," ujarnya. 

Selain itu, MyPertamina juga diklaim mampu mencegah kendaraan yang tak masuk dalam klasifikasi penerima BBM bersubsidi mendapatkan BBM subsidi. 

Tak hanya itu, aplikasi tersebut juga mencegah kendaraan Over Dimension Over Loading (ODOL) dan kendaraan tak yang tak tertib administrasi untuk menikmati BBM bersubsidi.

"Sistem aplikasi ini sudah terintegerasi, sehingga ke depan penyaluran BBM bersubsidi semakin baik lagi," kata Tuah.

Terkait penerapan aplikasi MyPertamina, Tuah mengatakan masih menunggu arahan dari Pertamina.

Namun ia mengatakan pihaknya telah siap menerapkan MyPerrtamina jika sistem tersebut sudah wajib dilaksanakan.

Tuah juga mengatakan jika mereka telah mengedukasi operator SPBU dalam menggunakan MayPertamina dalam penyaluran BBM bersubsidi.

"Ketika hari H pelaksanaan, SPBU sudah siap melayani dengan MyPerrtamina. Ada lima SPBU di Kota Pekanbaru yang memiliki helpdesk (meja bantuan) MyPetamina. Kedepan akan kita tambah lagi SPBU yang memiliki helpdesk MyPertamina di kabupaten-kabupaten di Riau," ujarnya.



[Ikuti RiauTime.com Melalui Sosial Media]






Tulis Komentar

Untuk Berbagi Berita / Informasi / Peristiwa
Silahkan SMS ke nomor HP : 082387131915
atau email ke alamat : [email protected]
Harap camtumkan detail data diri Anda
Pengutipan Berita dan Foto, Cantumkan RiauTime.com Sebagai Sumber Tanpa Penyingkatan