SELATPANJANG - Kurang lebih 12 pasang calon pengantin (catin) mengikuti bimbingan perkawinan pra nikah yang digelar Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Kepulauan Meranti. Sabtu (27/10/2018) di Kantor Kemenang Jalan Dorak, Selatpanjang.

Kepala Kantor Kemenag Kepulauan Meranti, H. Darwison MA, melalui Kepala Sub Bagian Tata Usaha (Kasubag TU) Drs. H. Sulman, mengungkapkan, bimbingan perkawinan pra nikah bagi calon pengantin merupakan ikhtiar pemerintah melihat tingginya tingkat perceraian yang terjadi.

Selain itu, diharapkan calon pengantin bisa membangun keluarga yang mempunyai pondasi yang kokoh, karena banyak pasangan catin yang belum tahu cara mengelola keluarga.

Kegiatan ini, kata Sulman, merupakan perdana dilaksanakan di Kabupaten Kepulauan Meranti.

"Tujuannnya adalah untuk meningkatkan kualitas, menjadikan perkawinan yang berkualitas. Pekawinan itu cukup sekali," ungkapnya.

Bimbingan ini, lanjut Sulman, salah satu kegiatan harus diikuti jelang pernikahan. Ini juga merupakan aturan yang ditetapkan Kemenag.

"Salah satu tujuannya untuk mengurangi terjadinya perceraian. Jadi, dalam bimbingan ini ditunjuk dan dituntun terhadap hal itu," jelas dia.

Di Meranti, sebut Sulman, jumlah pasangan menikah dalam kurun waktu setahun kurang lebih 1.000 pasang.

Bimbingan pra nikah angkatan 1 ini, diikuti 3 Kecamatan di Meranti, diantaranya Tebing Tinggi, Tebingtinggi Barat, dan Rangsang Barat. Adapun narasumber yakni Ka. KUA Tebingtinggi Barat, Abdul Rahman SAg.(rtm2)