MERANTI - Hasril Indrawan, anak seorang nelayan, kelahiran Desa Insit, Kecamatan Tebingtinggi Barat, Kabupaten Kepulauan Meranti, Riau memiliki cita-cita menjadi Tentara Nasional Indonesia (TNI). 

Untuk meraih cita-citanya tersebut, pria kelahiran 25 Desember 2002 itu setiap hari melakukan latihan fisik, bahkan dirinya rela berenang di Perairan desa Insit untuk memenuhi target.

Target yang diharapkan anak bungsu dari Hasyim Jamil (62 tahun) dan Nur Biyah (54 tahun) ini, yakni tinggi badan dan fisik yang kuat. Sebelumnya, Hasril mendapat arahan dari pihak Koramil 02 Tebingtinggi, bahwa postur tubuh serta fisiknya bagus, hanya saja kurang tinggi. 

Hasril yang saat ini sedang duduk di bangku SMA Negeri 2 Selatpanjang, terus melakukan latihan rutin. Baik itu Lari, Pull Up, Sit Up, Push Up, Shuttie run, dan Renang. 

"Kemarin latihan renang di SKM. Lantaran wabah Covid-19, saya berenang di laut bersama rekan-rekan yang ada di sini. Alhamdulillah tinggi badan saya saat ini sudah 165 cm," kata Hasril, dijumpai wartawan di kediamannya, Senin (20/4/2020). 

Menurut Hasril, sejak kecil ia memiliki cita-cita menjadi tentara, dan dari kecil pula sering menjaga diri baik itu dari perkelahian maupun hal yang merusak tubuhnya. 

"Memang untuk menjadi anggota TNI itu tidak mudah dan perlu doa dan usaha. Insyaallah saya selalu siap untuk menuju cita-cita saya. Mudah-mudahan ada jalan untuk meraih cita-cita ini dan tujuannya untuk membanggakan orang tua," terang dia. 

Anak bungsu dari 8 bersaudara itu, setiap hari juga ikut membantu orang tua baik itu mencari kayu api maupun hal-hal lain yang dikerjakan dirumahnya. 

"Biasa lah bang, tugas anak membantu orang tua dan kita harus melakukan. Soalnya budi orang tua tidak bisa dibalaskan. Selain latihan rutin, saya juga ikut bersama bapak bermain badminton di halaman rumah," bebernya. (rtm2)