News

OPD Harus Lebih Jeli Dalam Menyerap Aspirasi Masyarakat

MERANTI - Wakil Bati Kepulauan Meranti H. Said Hasyim membuka secara resmi kegiatan Musrenbang RKPD Kec. Tasik Putri Puyu, dalam kegiatan itu Wabup mengintruksikan kepada seluruh OPD lebih jeli menampung aspirasi sesuai kebutuhan masyarakat dan potensi daerah untuk dituangkan dalam kebijakan anggaran APBD di OPD masing-masing, bertempat di Aula Kantor Camat Tasik Putri Puyu, Senin (18/2/2019).

Turut mendampingi Wakil Bupati Sekretaris Daerah H. Yulian Norwis SE MM, Anggota DPRD Meranti Asmawi, Edi Masyudi M.Si, Rasyid SPd, Hafizoh Kepala Bappeda Meranti H. Makmun Murod, Kepala Dinas Perhubungan Dr. Aready, Kepala Dinas Perikanan Ir. Anwar Zainal, Kepala Badan Perpustakaan H. Ismail Arsyad, Kepala Dinas Kesehatan dr. Roswita, Kepala Dinas Pendidikan Drs. Nuriman Khoir, Kepala Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Anak Drs. Asroruddin, Kabag Humas dan Protokol Sekda Meranti Hery Saputra SH, Kabag Kesra Meranti Drs. Husni Gamal, Kabag Adpem Sekda Meranti Fadli, Tokoh Masyarakat/Agama/Pemuda Se-Kecamatan Putri Puyu.

Seperti disampaikan Kepala Bappeda Meranti H. Makmun Murod dihadapan Camat dan Para Kades, untuk tahun 2020 sasaran arah kebijakan Pembangunan Pemda Meranti di fokuskan pada 3 aspek yakni, 1. Kegiatan pembangunan Infrastruktur, 2. Penurunan angka kemiskinan dan meningkatkan ekonomi masyarakat, 3. Pembangunan sumber daya manusia. Dijelaskan Murod hal ini sejalan dengan target Pemkab. Meranti untuk meningkatkan nilai Akuntabilitas Kinerja Aparatur yang sebelumnya meraih nilai B Plus menjadi 'A'.

Adapun secara rinci program kegiatan pembangunan yang akan dijalankan Pemkab. Meranti hingga ke Kecamatan dan Desa meliputi Pembangunan Infrastruktur seperti Rehabilitasi Jalan, Pembangunan Pelabuhan, Ketersediaan air bersih, Jaringan listrik.

Sementara untuk menekan angka kemiskinan aya yang dilakukan meliputi Penyediaan sarana dan prasarana pengelolaan komoditas lokal dan pengembangan produk turunannya, Mendorong pembangunan SDM Lokal dengan melaksanakan arah kebijakan penting yakni Meningkatkan akses layanan pendidikan seperti rehab gedung sekolah, Pemerataan guru dan kompetensi tenaga pendidik, untuk layanan kesehatan dengan pemerataan tenaga kesehatan, Pelayanan kesehatan maksimal ibu melahirkan dan optimalisasi pelayanan Puskesmas dan Rumah Sakit.

"Inilah garis besar aspirasi yang kami serap dari tiap Kecamatan yang akan dituangkan dalam kebijakan APBD Tahun 2020 mendatang," ujar Kepala Bappeda H. Makmun Murod.

Apa yang disampaikan oleh Kepala Bappeda, sejalan dengan Pokok Fikiran (Pokir) DPRD Meranti yang disampaikan oleh Anggota DPRD Meranti Asmawi, menurut Asmawi prioritas pembangunan di Kecamamatan Tasik Putri Puyu diantaranya adalah Infrastruktur pembangunan jalan Poros, Gedung dan Mobiler Sekolah, Pelabuhan Kecamatan, dan masalah RoRo. Selain itu ia berharap dengan keterbatasan anggaran APBD Meranti OPD dapat lebih gencar mengejar dana Provinsi maupun APBN.

Setelah mendengarkan pemaparan dari Anggota DPRD Meranti Asmawi dan masukan yang diterima dari masyarakat, Wakil Bupati Meranti H. Said Hasyim menyimpulkan, pembangunan yang paling dibutuhkan oleh masyarakat adalah Infrastruktur seperti jalan dan jembatan, pembangunan Sumberdaya Manusia (SDM) dengan membenahi bangunan sekolah dan mencibtakan sekolah unggulan yang bermutu lengkap dengan fasilitas dan guru yang bermutu.

"Jadi di Kecamatan kita tidak perlu banyak sekolah cukup satu saja tapi sekolah ini unggulan yang memiliki fasilitas lengkap sehingga peserta didik memiliki kualitas dan mampu bersaing dengan sekolah lainnya," ucap Wabup.

Sementara untuk pemberdayaan eknomi Wabup H. Said Hasyim menyarankan Dinas Perkebunan dan Ketahanan Pangan dapat mengadakan bibit tanaman potensial, saat ini menurut pengamatan Wabup potensi perkebunan kelapa sudah mulai menurun sebagai pengganti dapat diadakan bibit Pinang atau Durian namun untuk pengadaan bibit ini diingatkan Wabup harus tuntas mulai dari bibit yang baik sampai pupuk agar bermanfaatdalam peningkatan ekonomi masyarakat.

Sekedar informasi dari pemaparan Sekretaris Dinas Dinas PU T. Arifin sebagai Satker yang bertanggungjawab dibidang infrastruktur ditahun 2019 ini akan dibangun peningkatan sarana dan prasarana aparatur pemerintan yakni Pembangunan Gedung Kantor Camat dengan anggaran 2.3 Miliar dari APBN, pembangunan jalan dan jembatan jalan Manggis Desa Mengkopot, peningkatan jalan Desa Bandul 9.3 Miliar, peningkatan Jalan Parit Tengah Desa Dedap dengan anggaran sebesar 2 M. Dan ditahun 2020 Jalan Pelabuhan Sukajadi Desa Putri Puyu, Peningkatan Jalan produksi Desa Mekar Delima, Peningkatan Jalan Parit Gambut Desa Dedap, Peningkatan Jalan Endau Desa Mengkopot, Jalan imam Taib Bandul, Jalan Desa Mengkirau, Jembatan Desa Mekar Delima Jembatan Desa Dedap, Jalan Poros Doktor Sutomo dan lainnya.

Sementara Dinas Perhubungan diakui Kadis Perhubungan Dr. Aready akan menjalankan pembangunan yang berhubungan dengan Konektifitas Daerah. Dinas Pendidikan Rehap ruang kelas, peningkatan kompetensi guru dan pengadaan jaringan internet agar siswa siap menghadapi era teknologi informasi saat ini.

Kagiatan Musrenbang Kecamatan Tasik Putri Puyu ditutup dengan dialog antara Kades dan Masyarakat bersama Wakil Bupati dan jajaran Kepala OPD untuk lebih mensinkronkan program kegiatan ditiap OPD dengan kebutuhan masyarakat. (hms)



[Ikuti RiauTime.com Melalui Sosial Media]






Tulis Komentar

Untuk Berbagi Berita / Informasi / Peristiwa
Silahkan SMS ke nomor HP : 082387131915
atau email ke alamat : [email protected]
Harap camtumkan detail data diri Anda
Pengutipan Berita dan Foto, Cantumkan RiauTime.com Sebagai Sumber Tanpa Penyingkatan