MERANTI - Organisasi Perkumpulan Putra Meranti Luar Negeri (PPMLN) mengadakan pertemuan silaturahmi dan audiensi ke Dinas Koperasi, UMKM dan Tenaga Kerja Kabupaten Kepulauan Meranti, pada Selasa (15/8/2023). 

Kehadiran Ketua Umum PPMLN Kepulauan Meranti, Hasbi Kurniaallah didampingi humas PPMLN, ketua bidang agama beserta pengurus disambut langsung oleh Kepala Dinas Koperasi UMKM dan Tenaga Kerja Kabupaten Kepulauan Meranti, Tengku Arifin S.Sos, didampingi Kepala BLK, Anshary Arif.

Dalam audiensi tersebut dibahas berbagai hal terkait persoalan ketenagakerjaan khususnya yang berhubungan dengan tenaga kerja Meranti yang bekerja diluar negeri agar dapat bekerja mencari nafkah dengan aman dan legal di negeri seberang.

Kepala Dinas Koperasi UMKM dan Tenaga Kerja Kabupaten Kepulauan Meranti, Tengku Arifin, mengungkapkan bahwa adapun diantara isu yang diperbincangkan adalah bagaimana tenaga kerja Indonesia (TKI) asal Kepulauan Meranti ini memiliki skill dan keterampilan sebagai modal bekerja di perusahaan Malaysia, yang tentunya bukan hanya skill tapi disertai sertifikat keahlian yang diakui secara hukum.

"Selain itu juga upaya Pemkab Meranti melalui Diskop UMKM dan Naker dalam mendorong UMKM dibawah organisasi PPMLN dapat maju dan berkembang yang dimulai dari share informasi bagaimana cara mendapatkan modal usaha, packaging produk, hingga fasilitas tempat usaha yang representatif," ungkapnya.

Sementara Ketua Umum PPMLN Kepulauan Meranti, Hasbi Kurniaallah menyebutkan jika dalam pertemuan singkat yang berlangsung hangat penuh suasana kekeluargaan itu banyak ide dan gagasan baik kepada Pemkab Meranti sebagai bahan masukan menyelesaikan masalah TKI asal Meranti, ketenagakerjaan dan kemajuan UMKM. 

"Begitu juga bagi organisasi PPMLN dalam memperjuangkan nasib TKI Meranti agar memiliki legalitas bekerja di negeri tetangga Malaysia," pungkasnya.(red)