PEKANBARU - Masih tersisa trauma bencana banjir yang terjadi beberapa waktu lalu di beberapa wilayah di Riau, awal 2019 ini Riau Kembali dilanda kebakaran lahan. Sekitar 15 hektar lahan gambut yang terletak di kecamatan Tanah Putih, Rokan Hilir tepatnya di desa Mumugo terbakar.

Kepala BPBD Riau Edwar Sanger, Jumat (4/1), membenarkan kejadian kebakaran tersebut.

"Ada, 15 hektaranlah. Sekarang tim gabungan tengah berusaha memadamkan," katanya.

Diterangkannya, berdasarkan informasi tim yang berada di wilayah tersebut disimpulkan kebakaran terjadi sejak empat hari kemarin.

"Ini harus cepat dilakukan investigasi dan meringkus dalangnya, sebelum merambat lebih luas lagi," terangnya.

Perkara karhutla ini menurutnya juga dapat dijadikan pertimbangan pemprov Riau untuk menetapkan status siaga. Namun, tetap berdasarkan perkembangan nantinya.

"Kita juga akan lakukan koordinasi dengan BMKG," jelasnya.

Terpisah, Staf Analisis BMKG Pekanbaru, Bibin mengatakan hingga pagi ini terpantau empat titik panas di wilayah tersebut.

"Ini pertama di 2019 ini. Dari empat titik panas dua diantaranya kita pastikan titik api. Dimana tingkat kepercayaan diatas 70 persen," katanya.

Untuk sementara, kebakaran ini diklaim akibat dari minimnya curah hujan yang terjadi di wilayah tersebut selama dasarian terakhir (10 hari).

Untuk informasi, lahan gambut yang terbakar merupakan milik warga. Dimana didominasi oleh semak belukar dan selebihnya kebun nanas. (MC Riau)