Opini

Keanekaragaman Hayati Pulau Bintan

Parijal

Penulis : Parijal
Universitas Maritim Raja Ali Haji
Jurusan : Ilmu Kelautan

BINTAN merupakan pulau terbesar di provinsi Kepulauan Riau dan bisa dikatakan sebagai salah satu pulau utama di gugusan Kepulauan Riau, karena di pulau ini terdapat tiga tingkat pemerintahan, yakni Pemerintah Kota Tanjungpinang yang terletak di Senggarang, Pemerintah Kabupaten Bintan terletak di Bandar Seri Bintan, serta Pemerintahan Provinsi Kepulauan Riau di Pulau Dompak (Tanjungpinang).

Seperti halnya wilayah lain di Indonesia, Pulau Bintan menawarkan potensi wisata alam yang sangat menakjubkan. Mulai dari gurun pasir, danau biru, terumbu karang, pantai, hutan mangrove, hingga air terjun.

Wilayah perairan Pulau Bintan juga merupakan salah satu perairan dengan keanekaragaman hayati laut sang sangat tinggi. Bahkan, di pulau Bintan masih terdapat salah satu mamalia laut eksotis di dunia yaitu Dugong.

Terjaganya dugong di kawasan perairan Bintan tidak terlepas dari terjaganya ekosistem lamun. Mengingat Dugong merupakan hewam herbivora ( pemakan tumbuhan).

Dari 13 jenis lamun, Dugong menyukai lamun dari genus Halodule dan Halophila. Dalam sehari dugong mampu mengkonsumsi 28-40 Kg lamun 
Walaupun pada umunya dugong tidak diburu karena asosiasinya dengan legenda duyung.

Namun ada beberapa laporan yang menyatakan dugong di tangkap untuk dikonsumsi. Ancaman lain dugong adalah jaring jaring nelayan. Kerena banyak dugong ditemukan mati karena tidak sengaja tersangkut jaring nelayan.

Sebagai anak muda Indonesia kita wajib mendukung segala upaya pelestarian Dugong, agar kedepanya kita tetap bisa melihat mereka berenang di laut. Salam Bahari!!



[Ikuti RiauTime.com Melalui Sosial Media]






Tulis Komentar

Untuk Berbagi Berita / Informasi / Peristiwa
Silahkan SMS ke nomor HP : 082387131915
atau email ke alamat : [email protected]
Harap camtumkan detail data diri Anda
Pengutipan Berita dan Foto, Cantumkan RiauTime.com Sebagai Sumber Tanpa Penyingkatan