Bengkalis - Bupati Bengkalis melalui Asisten III H. Tengku Zainuddin, memimpin Apel gelar pasukan dalam rangka kesiapan pelaksanaan Operasi Ketupat Lancang Kuning 2021.

Kegiatan ini bertempat di halaman Mapolres Bengkalis, diawali dengan pemeriksaan pasukan oleh pemimpin apel dilanjutkan dengan penyematan pita tanda dimulainya Operasi Ketupat kuning 2021, kepada anggota perwakilan.

Pada kegiatan tersebut, Asisten III H. Tengku Zainuddin membacakan amanat Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si yang intinya menyampaikan bahwa apel pasukan Ketupat lancang Kuning 2021 dilaksanakan sebagai bentuk pengecekan akhir pelaksanaan Operasi Ketupat 2021 dalam rangka pengamanan Hari Raya Idul Fitri 1442 H, baik aspek personel maupun sarana prasarana serta keterlibatan unsur terkait seperti TNI, Pemda, dan mitra kamtibmas lainnya.

"Sasaran pengamanan dalam Operasi Ketupat 2021 tersebut adalah orang maupun aktivitas masyarakat menjelang perayaan Idul Fitri dan di akhir bulan suci Ramadan serta pelarangan mudik lebaran," ujarnya.

Selain itu, lanjutnya, melakukan patroli gabungan secara periodik untuk memastikan tidak terjadi kerumunan di sentra perekonomian dan keramaian sekaligus lakukan imbauan agar masyarakat tetap menerapkan protokol kesehatan secara ketat.

"Untuk mendukung operasi ini Polres Bengkalis  melibatkan hampir 204 personil dan telah mendirikan 10 titik pos penyekatan  ,1 Pos di sungai selari  ,1 Pos pelabuhan Air Putih  Kecamatan Bengkalis,1 Pos di Pelabuhan Tanjung Kapal,1 Pos di pelabuhan Tanjung medang,1 Pos di perbatasan Siak kecil ,1pos di perbatasan Siak Bengkalis,  Pos perbatasan Dumai Bengkalis,1pos di balai raja,1 Pos di simpang Bangko,1 Pos di simpang rangau," sebutnya.

Dia berharap Operasi Ketupat ini dapat menahan atau menekankan penyebaran Covid-19 saat perayaan Idul Fitri 1442H dan terciptanya Kesadaran Kita Semua dengan " TIDAK MUDIK" 

Operasi Ketupat 2021 dilaksanakan selama 12 hari, mulai hari Kamis tanggal 06 hingga 17 Mei 2021 secara serentak di seluruh Indonesia. (anang)