BAGANSIAPIAPI - Pemerintah Kabupaten Rokan Hilir (Rohil) menggelar peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1443 H / 2021 M dan Istighosah serta peringatan Hari Santri Nasional di Bagansiapiapi, Kamis (21/10/2021) malam. 

Pada peringatan itu, Bupati Rohil Afrizal Sintong S.IP mengundang penceramah Ustadz Yurnalis S.Ag yang telah dikenal lama sejak sebelum menjadi bupati, anggota dewan dan penghulu. 

Bupati mengucapkan terima kasih kepada hadirin yang telah sudi datang. Pemerintah daerah bersama OPD dan ASN berharap agar lebih meningkatkan tali silaturahmi.

"Kami ingin pondok pesantren, para santri, kyai dan khalifah untuk bersama-sama membantu pemerintah daerah dalam pembangunan lima tahun kedepan," harap Afrizal. 

Bupati Rohil juga mengajak Kepala OPD bersama-sama bekerja. "Mari tunjukkan bahwa kita mampu membangun, dan ini merupakan tanggung jawab kita bersama tentang kemajuan Kabupaten Rokan Hilir," sebutnya. 

Apabila OPD lemah dan malas, maka Bupati akan gagal dalam memimpin. Untuk itu, Bupati mengajak bekerja bersama saling membantu untuk Rohil yang lebih baik. 

"Tadi juga sudah ada kejadian masyarakat dan mahasiswa menyampaikan dan mengingatkan pemerintah daerah. Maka kita harus lebih berhati-hati lagi dalam bekerja," pesan Afrizal Sintong. 

Bupati sangat menginginkan seluruh Kepala OPD di pemerintahan meyakinkan masyarakat dengan kinerja. Bupati tidak mau dianggap gagal dalam memimpin Rohil.

Saat ini, Afrizal Sintong dan H Sulaiman baru empat bulan memimpin Rohil. Untuk dua tahun kepemimpinannya nanti, mereka ingin Rohil mengalami perubahan. 

"Hati kami masih bersih ingin membangun kabupaten yang kita cintai ini bukan untuk hal-hal yang lain," tegas Afrizal. 

Untuk menuju perubahan, Bupati Afrizal meminta tunjuk ajar para ulama, tuan guru dan tokoh masyarakat. Ia juga minta diingatkan apabila ada sesuatu hal yang dilupakan. 

"Kami butuh dikritik dengan kritikan yang membangun," pintanya. 

Afrizal menargetkan dimasa pemerintahan yang dipimpinnya bisa memperbaiki akses jalan agar dapat dilewati, termasuk di daerah pesisir dan terisolir. 

Kemudian mengenai persoalan banjir juga sudah ditangani pemerintah daerah dengan menormalisasi seluruh kanal dan membersihkan drainase melalui DLH. 

"Banjir di Bagansiapiapi ini bukan lagi musibah namun langganan yang sudah terjadi setiap tahun. Jika dalam dua tahun pemerintahan kami tidak bisa mengatasi banjir, maka dianggap pemerintahan kami gagal dan jangan dipilih kami di 2024, itu jaminannya," tegas Bupati Rohil. 

Bupati menekankan jika dirinya saat ini lebih mementingkan kepentingan orang banyak daripada kepentingan pribadi demi kemajuan Rokan Hilir. (rif) 

 Editor : Abdul Arif Rusni