MERANTI - Wakil Ketua DPRD Kabupaten Kepulauan Meranti, H Khalid Ali berharap agar setiap Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) bisa dihadiri oleh pejabat atau orang nomor satu yang berwenang secara tatap muka, bukan lewat zoom atau online.

Hal itu diutarakan Khalid Ali saat menghadiri Musrenbang tingkat Kecamatan Merbau di Aula Kantor Camat Merbau pada Rabu (8/3/2023).

"Tatap muka itu enak, apa yang disampaikan oleh pak Camat, Lurah atau Kepala Desa dapat didengar secara langsung," kata Khalid Ali.

Menurutnya, jika dilakukan secara online atau virtual sama musrenbang di atas kertas, hanya sekedar formalitas saja, siap zoom tanda tangan berita acara, hasil nya tadak maksimal. 

"Saya harap apa yang diusulkan oleh Lurah/ Kepala Desa sekiranya dapat diprioritaskan, jangan tambah beban desa, mudah mudahan dapat terealisasi sebagai mana kita harapkan bersama," pungkas Khali Ali.

Senada dikatakan Kepala Desa Bagan Melibur, Isnadi Esman S.Pd bahwa Musrenbang diharapkan dapat menjadi skala prioritas dalam upaya membangun Kecamatan Merbau, Kabupaten Kepulauan Meranti.

"Kami berharap agar usulan pembangunan yang diusul oleh pihak Kelurahan Teluk Belitung dapat menjadi prioritas, seperti pembangunan drainase turap tali air," ucapnya.

Menurut pria berkaca mata itu, pembangunan drainase atau turap tali air itu sangat penting agar diprioritaskan, karena apa bila terjadi banjir membuat keresahan masyarakat setempat. 

"Selama ini kami sangat mengharapkan agar apa yang menjadi usulan dalam musrenbang dapat dijadikan skala prioritas, buat setiap desa," imbuh Kades Bagan Melibur itu.

Sementara Ketua Forum Kepala Desa Kecamatan Merbau Erman S.Pd dikesempatan yang sama mengatakan disetiap desa masing masing mengajukan skala prioritas.

"Kami berharap agar apa yang di usulkan oleh setiap Desa se Kecamatan Merbau dapat menjadi prioritas," pinta Erman berharap.